operasi if, else pada php


A. Operator PHP IF
Cara untuk membuat halaman anda menjadi “pandai” adalah dengan menggunakan perintah If, Else dan Elseif yang disertai operator-operator logika dan perbandingan yang disediakan PHP.
Yang paling penting untuk anda ketahui pertama kali adalah operator PHP IF, yang memungkinkan anda bisa membuat kode PHP yang “berpikir” seperti ini:

  1. Jika sebuah kondisi benar, maka kerjakan sesuatu;
  2. Jika kondisi tersebut salah, maka abaikan saja;

Sintaks untuk pernyataan di atas adalah sebagai berikut:

if (kondisi) {
// Tulis kode yang ingin anda eksekusi jika kondisi benar di sini
}

Berikut adalah contoh script PHP yang lebih riil. Algoritma berpikir script tersebut secara singkat adalah:
Pertama kita akan mengeset variabel $WarnaKesukaan dengan biru (baris 2).
Kemudian kita akan mengatakan ”Jika WarnaKesukaan adalah biru, maka tampilkan ’Saya juga suka warna biru lho!’”

<?php
$WarnaKesukaan = "biru";

if ($WarnaKesukaan == "biru") {
print ("Saya juga suka warna biru lho!");
}
?>


B. Operator PHP ELSE
Operator PHP Else merupakan bagian dari operator PHP if. Kegunaannya adalah untuk mengatakan hal sebagai berikut:
Jika sebuah kondisi benar, maka kerjakan sesuatu;
atau, jika kondisi pertama tidak benar, maka kerjakan hal yang lain ini.

Berikut  format script PHP nya:

if (kondisi) {
// Tulis kode yang ingin anda eksekusi jika kondisi benar di

sini
} else {
// Tulis kode yang ingin anda eksekusi jika kondisi salah di

sini
}

[php]

Berikut contoh script PHP yang riil dari format di atas:

[php]
<?php
$WarnaKesukaan = "kuning";

if ($WarnaKesukaan == "biru") {
print ("Saya juga suka warna biru lho!");
} else {
print ("Anda tidak suka biru?! Dasar!");
}
?>

0 komentar:

Posting Komentar

Terima kasih telah memberi komentar, kritikan dan saran akan weblog kami

 

© Last Decode Weblog
Revolution Elements by Blozard. Original WP theme by Jason Schuller | Distributed by Deluxe Templates