Memutuskan untuk tidak lagi menggunakan dual boot di Laptop adalah sebuah keputusan yang baik. Bagaimanapun, memaksa sebuah sistem untuk menjalakan dua operasi sekaligus pastinya tidak akan bekerja secara maksimal. Lalu, linux di Windows 7 saya hapus.
Tanpa pikir panjang saya langsung hapus partisi linux di windows tanpa melalui teknik yang benar. Yang pada akhirnya laptop saya gagal booting ke windows. Berkat pengalaman ini saya akan share cara yang benar menghapus partisi linux di dalam sistem operasi windows. Dalam kasus ini adalah Windows 7.
Langkah pertama kamu harus memperbaiki pengaturan boot di komputer. Biasanya setelah kita menginstall linux di laptop, tampilan boot berbeda. Boot bawaan linux inilah yang harus di-disable terlebih dahulu. Caranya yakni dengan repair Windows kamu. Masukkan dvd instalasi Windows 7 / Vista dan jalankan boot tersebut. Pilih repair, kemudian klik Command Prompt. Ini artinya kita akan menggunakan cmd untuk recovery pengaturan boot. Di dalam jendela CMD ketikkan:
- /fixmbr (lalu enter)
- /fixboot (lalu enter)
Langkah repair boot dan mbr selesai. Kemudian restart komputer kamu. Jika kamu berhasil masuk ke Windows tanpa boot screen bawaan linux artinya repair berhasil. Kemudian login atau masuk ke Windows seperti biasa.
Langkah terakhir adalah menghapus hard disk (partition) linux. Karena kita akan menghapusnya dari dalam OS Windows maka kita klik Start – pada My Computer klik kanan dan pilih Manage. Kamu akan dibawa ke jendela Computer Management. Pada Storage pilih Disk Management. Umumnya struktur hard drive di Windows adalalah C: untuk System, maka jangan hapus drive ini.
Pada disk yang akan dihapus klik kanan dan pilih Delete Partition, setelah itu Format ulang. Selesai, hard disk tersebut sudah bisa dibaca, seharusnya. Hati-hati dalam menghapus partisi ini jangan sampai salah. Pahami dulu Partisi itu apa.
Good bye Linux, welcome back Windows! (mungkin)
0 komentar:
Posting Komentar
Terima kasih telah memberi komentar, kritikan dan saran akan weblog kami